ESSE - Demam adalah gejala, bukan penyakit. Demam menunjukkan bahwa terjadi suatu masalah pada tubuh kita dan tubuh kita sedang mengatasinya.
Anak Anda demam bila hasil pengukuran suhu melalui anus melebihi 100.4 derajat F (atau 38 derajat C).
Apakah demam itu?
Demam adalah kenaikan temperatur tubuh
Demam adalah gejala, bukan penyakit. Demam menunjukkan bahwa terjadi suatu masalah pada tubuh kita dan tubuh kita sedang mengatasinya.
Anak Anda demam bila hasil pengukuran suhu melalui anus melebihi 100.4 derajat F (atau 38 derajat C).
Anak Anda demam bila hasil pengukuran suhu melalui mulut (oral) melebihi 99.6 derajat F (atau 37.6 derajat C).
Anak Anda demam bila hasil pengukuran suhu melalui ketiak melebihi 98.6 derajat F (atau 37 derajat C).
Suhu normal adalah 97-100.4 derajat F (36-38 derajat C).
Apa yang menyebabkan demam?
Demam adalah gejala dari suatu penyakit
Demam adalah mekanisme perlawanan tubuh terhadap infeksi virus atau bakteri
Demam biasanya tidak berbahaya
Apakah demam menular?
Tidak. Demam tidak menular.
Bagaimana menggunakan Termometer?
Termometer digunakan untuk mengukur suhu tubuh anak
Selalu cuci termometer dengan air hangat (jangan panas!) setelah digunakan. Dapat juga digunakan sabun atau alkohol. Basuh dengan air dingin dan dinginkan.
Simpan termometer di tempat yang aman agar tidak mudah pecah dan tidak mudah dijangkau anak
Bagaimana caranya mengukur suhu anak?
Mengukur dengan sentuhan tangan pada kepala anak, wajah atau perut bukanlah cara yang baik untuk menentukan apakah anak kita demam atau tidak. Anda harus mengukur suhunya dengan termometer (bukan dengan temperature strips atau termometer empeng). Gunakan cara mengukur suhu yang terbaik sesuai usia anak Anda. Jangan pernah meninggalkan anak sendirian dengan termometer.
Bayi dan Balita
Mengukur suhunya lewat anus dengan aman tidaklah mudah
Mengukur suhu bayi di bawah ketiak adalah yang terbaik
Taruh ujung termometer di tengah ketika. Pegang dengan satu tangan dan gunakan tangan yang lain untuk memegang tangannya
Pegang termometer selama 3-4 menit
Anak diatas 5 tahun
Bila tidak sulit, ukur temperatur lewat mulut anak. Hati-hati karena anak yang lebih kecil biasanya suka menggigit termometer.
Bila anak kita baru saja minum, tunggu 10 menit sebelum mengukur suhunya
Baringkan atau suruh duduk. Letakkan termometer di bawah lidahnya. Suruh anak anda untuk menutup bibirnya tapi tidak menggigit termometer.
Pegang termometer selama 2-3 menit.
Bagaimana mengatasi demam?
Demam dapat dirawat tanpa menggunakan obat-obatan.
Tanpa obat-obatan:
· Jika anak kita masih dapat makan, minum dan main, dia mungkin sama sekali tidak memerlukan obat
· Gunakan pakaian yang ringan atau lepaskan bajunya sehingga panas dapat keluar lewat kulitnya
· Selimuti dengan selimut tipis jika dia kedinginan atau menggigil
· Tenangkan anak Anda. Terlalu banyak aktifitas dapat memperburuk demamnya.
· Berika ekstra cairan (seperti air, Popsicles, Jell-O atau juice). Jika ia tidak mau minum, berikan cairan apapun yang dia mau minum (termasuk es krim, red.)
Dengan obat-obatan:
· Obat dapat menolong anak kita merasa lebih baik tapi mungkin tidak akan memberhentikan demamnya
· Berikan Acetaminophen (seperti Tylenol, Tempra, atau Panedol) setiap empat jam
· Baca label dan ikuti petunjuknya. Beri jumlah yang tepat sesuai berat badan dan usianya, bila perlu konsul dengan dokter.
· KONSUL dengan dokter sebelum memberikan Ibuprofen (seperti Pediaprofen, Motrin, atau Advil).
· JANGAN gunakan aspirin untuk demam. Asprin dapat mengakibatkan sakit yang lebih serius, terutama bila anak kita justru sedang terserang cacar air
· Anak mungkin butuh berendam jika panasnya lebih dari 40 derajat C dan belum turun setelah 30-60 menit setelah diberi obat. Gunakan air hangat, bukan air dingin. Jangan tinggalkan anak sendirian di bak..
· Hentikan berendam jika anak mulai menggigil
· Jangan mengompreskan alkohol ke kulit anak karena dapat mendinginkannya terlalu cepat atau menyebabkan keracunan alkohol
Berapa lama demam berlangsung?
Demam biasanya berlangsung tidak lebih dari tiga hari. Kontak dokter jika suhu anak tidak turun juga.
Bagaimana mencegah demam?
Suhu tubuh bervariasi sepanjang hari
Suhu biasanya naik di udara hangat, setelah olahraga, setelah minum panas, dan ketika menggunakan baju tebal. Demam adalah tanda bahwa tubuh kita sedang memerangi infeksi, jadi tidak perlu dicegah. Amati kelakuan anak untuk mengetahui apakah demamnya normal. Baca instruksi di bawah untuk mengetahui kapan harus menghubungi dokter.
Kapan harus menghubungi dokter?
Kontak dokter jika bayi Anda berusia dibawah 3 bulan dan suhunya tinggi
Kontak dokter jika anak Anda suhunya 40 derajat C atau lebih
Kontak dokter jika anak Anda demam dan kehilangan nafsu makan, sakit kepala, muntah atau sakit perut, rewel, mengantuk berat, menangis tidak seperti biasanya, tidak bisa menelan, sakit tenggorokan, susah nafas, sakit telinga atau sakit ketika buang air.
Prinsip utama tata laksana demam (sesuai panduan Mayo Clinic USA) :
Orang tua tidak perlu panik, umumnya demam tidak membahayakan jiwa. Hal utama yang perlu dilakukan adalah mengamati perilaku anak. Bila saat suhu agak rendah anak masih tetap aktif, masih riang, masih mau main, maka kita tidak perlu cemas.
Jangan memberikan obat panas bila demam tidak tinggi
Cegah kemungkinan terjadinya dehidrasi
Mengetahui kapan harus cemas dan harus menghubungi dokter
Ringkasan
Demam adalah peningkatan suhu tubuh
Demam adalah mekanisme perlawanan tubuh terhadap infeksi virus atau bakteri
Demam tidak menular
Ada beberapa cara mengukur suhu anak Anda. Gunakan yang terbaik sesuai usianya .
Kebanyakan anak tidak membutuhkan obat jika demam. Obat tidak akan menghentikan demam tapi dapat menolongnya merasa enakan.
Demam seharusnya tidak berlangsung lebih dari tiga hari.
Mengalami demam berarti tubuh kita sedang berperang melawan infeksi, jadi tidak perlu mencegahnya.
Kontak dokter jika bayi anda demam atau menunjukkan perilaku-perilaku tertentu selama demam.
Sumber : http://www.pramita.co.id
Anak Anda demam bila hasil pengukuran suhu melalui anus melebihi 100.4 derajat F (atau 38 derajat C).
Balita Terkena Demam |
Apakah demam itu?
Demam adalah kenaikan temperatur tubuh
Demam adalah gejala, bukan penyakit. Demam menunjukkan bahwa terjadi suatu masalah pada tubuh kita dan tubuh kita sedang mengatasinya.
Anak Anda demam bila hasil pengukuran suhu melalui anus melebihi 100.4 derajat F (atau 38 derajat C).
Anak Anda demam bila hasil pengukuran suhu melalui mulut (oral) melebihi 99.6 derajat F (atau 37.6 derajat C).
Anak Anda demam bila hasil pengukuran suhu melalui ketiak melebihi 98.6 derajat F (atau 37 derajat C).
Suhu normal adalah 97-100.4 derajat F (36-38 derajat C).
Apa yang menyebabkan demam?
Demam adalah gejala dari suatu penyakit
Demam adalah mekanisme perlawanan tubuh terhadap infeksi virus atau bakteri
Demam biasanya tidak berbahaya
Apakah demam menular?
Tidak. Demam tidak menular.
Bagaimana menggunakan Termometer?
Termometer digunakan untuk mengukur suhu tubuh anak
Selalu cuci termometer dengan air hangat (jangan panas!) setelah digunakan. Dapat juga digunakan sabun atau alkohol. Basuh dengan air dingin dan dinginkan.
Simpan termometer di tempat yang aman agar tidak mudah pecah dan tidak mudah dijangkau anak
Bagaimana caranya mengukur suhu anak?
Mengukur dengan sentuhan tangan pada kepala anak, wajah atau perut bukanlah cara yang baik untuk menentukan apakah anak kita demam atau tidak. Anda harus mengukur suhunya dengan termometer (bukan dengan temperature strips atau termometer empeng). Gunakan cara mengukur suhu yang terbaik sesuai usia anak Anda. Jangan pernah meninggalkan anak sendirian dengan termometer.
Bayi dan Balita
Mengukur suhunya lewat anus dengan aman tidaklah mudah
Mengukur suhu bayi di bawah ketiak adalah yang terbaik
Taruh ujung termometer di tengah ketika. Pegang dengan satu tangan dan gunakan tangan yang lain untuk memegang tangannya
Pegang termometer selama 3-4 menit
Anak diatas 5 tahun
Bila tidak sulit, ukur temperatur lewat mulut anak. Hati-hati karena anak yang lebih kecil biasanya suka menggigit termometer.
Bila anak kita baru saja minum, tunggu 10 menit sebelum mengukur suhunya
Baringkan atau suruh duduk. Letakkan termometer di bawah lidahnya. Suruh anak anda untuk menutup bibirnya tapi tidak menggigit termometer.
Pegang termometer selama 2-3 menit.
Bagaimana mengatasi demam?
Demam dapat dirawat tanpa menggunakan obat-obatan.
Tanpa obat-obatan:
· Jika anak kita masih dapat makan, minum dan main, dia mungkin sama sekali tidak memerlukan obat
· Gunakan pakaian yang ringan atau lepaskan bajunya sehingga panas dapat keluar lewat kulitnya
· Selimuti dengan selimut tipis jika dia kedinginan atau menggigil
· Tenangkan anak Anda. Terlalu banyak aktifitas dapat memperburuk demamnya.
· Berika ekstra cairan (seperti air, Popsicles, Jell-O atau juice). Jika ia tidak mau minum, berikan cairan apapun yang dia mau minum (termasuk es krim, red.)
Dengan obat-obatan:
· Obat dapat menolong anak kita merasa lebih baik tapi mungkin tidak akan memberhentikan demamnya
· Berikan Acetaminophen (seperti Tylenol, Tempra, atau Panedol) setiap empat jam
· Baca label dan ikuti petunjuknya. Beri jumlah yang tepat sesuai berat badan dan usianya, bila perlu konsul dengan dokter.
· KONSUL dengan dokter sebelum memberikan Ibuprofen (seperti Pediaprofen, Motrin, atau Advil).
· JANGAN gunakan aspirin untuk demam. Asprin dapat mengakibatkan sakit yang lebih serius, terutama bila anak kita justru sedang terserang cacar air
· Anak mungkin butuh berendam jika panasnya lebih dari 40 derajat C dan belum turun setelah 30-60 menit setelah diberi obat. Gunakan air hangat, bukan air dingin. Jangan tinggalkan anak sendirian di bak..
· Hentikan berendam jika anak mulai menggigil
· Jangan mengompreskan alkohol ke kulit anak karena dapat mendinginkannya terlalu cepat atau menyebabkan keracunan alkohol
Berapa lama demam berlangsung?
Demam biasanya berlangsung tidak lebih dari tiga hari. Kontak dokter jika suhu anak tidak turun juga.
Bagaimana mencegah demam?
Suhu tubuh bervariasi sepanjang hari
Suhu biasanya naik di udara hangat, setelah olahraga, setelah minum panas, dan ketika menggunakan baju tebal. Demam adalah tanda bahwa tubuh kita sedang memerangi infeksi, jadi tidak perlu dicegah. Amati kelakuan anak untuk mengetahui apakah demamnya normal. Baca instruksi di bawah untuk mengetahui kapan harus menghubungi dokter.
Kapan harus menghubungi dokter?
Kontak dokter jika bayi Anda berusia dibawah 3 bulan dan suhunya tinggi
Kontak dokter jika anak Anda suhunya 40 derajat C atau lebih
Kontak dokter jika anak Anda demam dan kehilangan nafsu makan, sakit kepala, muntah atau sakit perut, rewel, mengantuk berat, menangis tidak seperti biasanya, tidak bisa menelan, sakit tenggorokan, susah nafas, sakit telinga atau sakit ketika buang air.
Prinsip utama tata laksana demam (sesuai panduan Mayo Clinic USA) :
Orang tua tidak perlu panik, umumnya demam tidak membahayakan jiwa. Hal utama yang perlu dilakukan adalah mengamati perilaku anak. Bila saat suhu agak rendah anak masih tetap aktif, masih riang, masih mau main, maka kita tidak perlu cemas.
Jangan memberikan obat panas bila demam tidak tinggi
Cegah kemungkinan terjadinya dehidrasi
Mengetahui kapan harus cemas dan harus menghubungi dokter
Ringkasan
Demam adalah peningkatan suhu tubuh
Demam adalah mekanisme perlawanan tubuh terhadap infeksi virus atau bakteri
Demam tidak menular
Ada beberapa cara mengukur suhu anak Anda. Gunakan yang terbaik sesuai usianya .
Kebanyakan anak tidak membutuhkan obat jika demam. Obat tidak akan menghentikan demam tapi dapat menolongnya merasa enakan.
Demam seharusnya tidak berlangsung lebih dari tiga hari.
Mengalami demam berarti tubuh kita sedang berperang melawan infeksi, jadi tidak perlu mencegahnya.
Kontak dokter jika bayi anda demam atau menunjukkan perilaku-perilaku tertentu selama demam.
Sumber : http://www.pramita.co.id
Pengertian Dan Cara Menangani Demam Dengan Cepat Pada balita
Reviewed by Unknown
on
11:21 PM
Rating:
No comments: